"udah jangan nangis, mungkin kalian itu emang harus belajar dulu. jodoh gimana nanti belum waktunya" -mom
"vi, km skrng siapa pacarnya? masih yg lama?"
"hmmm"
"vi?"
"iya masih yg lama"
"yaudah itu aja ya, jangan ganti-ganti lagi."
-dad, sekitar 1 setengah bulan yg lalu. i'm sorry, dad.
"sayang itu sudah pasti cinta, tapi cinta itu belum tentu sayang" -guru biologi
"sayang itu memang tidak bisa dipaksakan" -guru biologi
"ih si mamih lagi galau malah bisa ngerjain kimia, kalo gue mah makin down makin gabisa" -rien
"ih mih, km dewasa banget" -oma
gue dalem hati, "aku bisa seperti ini karena dia"
"td tuh dia ketemu gue liat gue.... trs dia masuk ada guru. trs sorenya dia nyanyi-nyanyi sama temen-temennya. trs malemnya....... nyakitin temen gue." -Nb
"masih banyak kebahagiaan di luar sana, gue gitu misalnya. gue bakal selalu ada ko :'')" -gayatri
"you have the rights to find better :)" -bule
gue dalem hati, "hmmmm, belum tau semua ini akan mengalir kemana. ga ada bayangan"
"gue mau duduk disini dulu ya. blm mau pindah-pindah"
"iya gapapa kok, mih"
"kan sama kaya hatinya ci, masih belum bisa pindah"
-obrolan gue dengan oma dan suci
"gue suka kesel sm orang yg blng sayang tp gatau artinya. gue jg sebenernya gatau tapi. sayang tuh apasih gay?"
"*ketawa* iya ya...... *nengok ke belakang* sayang apa sih?"
"hah?"
"sayang itu apa?"
"hah??"
*lempar galah*
"SAYANG ITU APAAAA?"
"oh..........sebuah perasaan."
"perasaan itu apa?"
*hening* *search google*
-obrolan gue dengan mereka yang koplak-koplak ---> gayatri, rien, dan fenny.
No comments:
Post a Comment